Blogger Widgets

Rabu, 01 Februari 2012

Club Vespa Luar Negeri

Bagi para penunggang motor scooter vespa ini patut berbangga karena ternyata vespa masih sangat diminati di luar negeri sana. Terbukti dengan adanya klub-klub vespa yang tersebar di seluruh dunia. penasaran? coba cek sendiri di website ini : .http://www.vespaworldclub.com klik bagian vespa club in the world, disana anda akan menemukan website website klub vespa di berbagai negeri...menarik kan? karena itulah saya cinta vespa...

Scooter Semua Saudara

KEBERSAMAAN di dalam komunitas Vespa tidak perlu disangsikan. Hal ini tak hanya berlaku di satu klub saja. Namun di manapun mereka berada dan berpapasan dengan club lainnya, dengan cepatnya mereka dapat berbaur.

Melupakan perbedaan yang ada satu sama lain yang ada hanyalah persamaan nasib sebagai pengendara Vespa. “Secara data, saya belum tahu komunitas sepeda motor apa yang keberadaanya paling banyak di Indonesia. Tapi di manapun sepengetahuan saya, komunitas Vespa mudah kita temui. Bicara soal kebersamaan, boleh dikatakan mereka cukup kuat,” ujar Putu Artawan , penggemar Vespa sejak era 1990-an.



Namun apa yang menyebabkan ikatan antar mereka begitu kuat? Putu menambahkan, kekuatan tersebut lebih karena homogenitas. Dengan begitu lebih mudah mengekspresikan diri. Tetapi apakah seluruh anggota yang ada betul-betul menggemari scooter Italia tersebut? Ternyata tidak. “Kalau dikatakan kebersamaan club Vespa tinggi, memang benar. Namun apakah semua adalah penggemar? Tidak juga, umumnya mereka lebih memilih bergabung lantaran acara touring. Bukan menyelami apa sebenarnya sepeda motor ini,” ungkap pengoleksi peralatan rumah tangga antik itu.
Oleh sebab itu tidak jarang jika kendaraan asal Pontedra, Italia ini dimodifikasi dengan menghilangkan ciri khas Vespa. Akibatnya, membuat Vespa sering dianggap sebelah mata. Padahal motor bermesin samping tersebut diciptakan oleh para insinyur penerbangan ditahun 1940-an.
“Agar masyarakat umum tidak lagi memandang sebelah mata terhadap Vespa. Saya berharap muncul wadah bagi penggemar bukan pengendara Vespa. Dengan begitu filosofi tinggi scooter ini tetap bisa terjaga bahkan berada diposisi yang paling tinggi,” harap Putu .(Kik)

sumber : http://chepy071.student.umm.ac.id/